Mengenal Sosok Syarif Abdullah, Calon ketua PW GP Ansor Malut 2025-2029

Editor: Admin
Syarif Abdullah Calon Ketua PW GP Ansor Malut 2025-2029

Syarif Abdullah adalah calon Ketua PW GP Ansor Malut yang dikenal luas berkat kiprah dan dedikasinya dalam dunia organisasi. Dengan pengalaman panjang di berbagai organisasi kepemudaan dan sosial, Syarif siap membawa GP Ansor Malut ke arah yang lebih baik. Tulisan ini akan mengulas lebih dalam perjalanan hidup, pengalaman organisasi, serta visi dan misi Syarif Abdullah sebagai calon ketua.

Syarif Abdullah dibesarkan di Ternate, Maluku Utara, dalam keluarga yang menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan pendidikan. Sejak kecil, ia diajarkan untuk selalu aktif dan berperan dalam kegiatan sosial, terutama yang berkaitan dengan pengembangan pemuda dan dakwah Islam. Pendidikan formal yang ditempuhnya, baik di sekolah maupun di universitas, telah membekali dirinya dengan pengetahuan yang luas.

Setelah menyelesaikan pendidikan di Universitas Khairun Ternate (Unkhair), Syarif melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dengan meraih gelar Magister di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dengan konsentrasi pada dunia pendidikan. Latar belakang pendidikan ini memperkaya wawasan Syarif dalam memahami tantangan dan dinamika pendidikan serta mempersiapkan dirinya untuk berperan dalam membangun sistem pendidikan yang lebih baik di Indonesia, khususnya di Maluku Utara.

Syarif Abdullah memulai perjalanan sebagai sosok yang oragnisatoris sejak masa sekolah menengah, di mana ia sudah aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan keagamaan. Keaktifannya dalam organisasi semakin berkembang ketika ia bergabung dengan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). Di sini, ia mulai menunjukkan kemampuan kepemimpinan dan pengorganisasian yang mumpuni. Ia dipercaya untuk menjabat sebagai Ketua Komisariat PMII Universitas Khairun Ternate, di mana ia berhasil memimpin banyak program yang melibatkan mahasiswa dalam berbagai kegiatan positif.

Syarif Abdullah memiliki segudang pengalaman dalam organisasi. Sebagai Ketua Komisariat PMII Unkhair, ia sukses membangun jaringan dan menggerakkan anggotanya dalam berbagai kegiatan sosial yang mendukung kemajuan pendidikan dan sosial kemasyarakatan. Tidak berhenti di situ, ia juga dipercaya untuk menjadi Sekretaris Cabang PMII Ternate, di mana ia ikut menentukan arah kebijakan organisasi di tingkat cabang dan memperkuat kolaborasi dengan organisasi mahasiswa lainnya.

Di level yang lebih luas, Syarif juga mengemban jabatan sebagai Ketua GP Ansor Kota Ternate. Di bawah kepemimpinannya, GP Ansor Ternate semakin berkembang, dengan berbagai program dakwah, sosial, dan pemberdayaan pemuda yang melibatkan berbagai lapisan masyarakat. Kepemimpinannya yang visioner di GP Ansor telah memberi dampak positif tidak hanya di Ternate, tetapi juga di wilayah sekitarnya.

Selain itu, Syarif Abdullah juga menjabat sebagai Ketua Pemuda Mangga Dua, sebuah organisasi pemuda yang berfokus pada pengembangan potensi anak muda di kawasan Ternate. Di sini, ia berperan penting dalam membentuk karakter pemuda yang aktif, kreatif, dan bertanggung jawab.

Yang lebih menarik lagi, Syarif Abdullah adalah Ketua Panitia Festival Kebudayaan Legu Tara No Ate yang akan dilaksanakan pada tahun 2025 oleh Kesultanan Ternate. Festival ini bukan hanya sebagai ajang budaya, tetapi juga sebagai wadah untuk memperkenalkan warisan budaya lokal. Di balik kesuksesan persiapan festival ini, ada tangan Syarif Abdullah yang bekerja keras untuk memastikan bahwa acara ini dapat dilaksanakan dengan sukses, mengangkat kebudayaan Ternate ke tingkat yang lebih tinggi.

Sebagai calon Ketua PW GP Ansor Malut, Syarif Abdullah memiliki visi yang sangat jelas untuk GP Ansor Malut: memperkuat peran pemuda dalam pembangunan sosial dan dakwah di Maluku Utara. Namun, visi besarnya tidak berhenti di situ. Ia menekankan pentingnya regenerasi penyebar ajaran Ahlussunah wal Jamaah yang moderat dan damai, yang selalu menjaga keharmonisan dalam keberagaman. Menurutnya, Ansor adalah milik semua pemuda NU, dan oleh karena itu, tugas utama Ansor adalah merawat pesantren, menguatkan NU, patuh kepada para kiai, serta menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Syarif berkomitmen untuk terus mengembangkan program-program yang memperkuat peran pesantren dalam membangun karakter pemuda dan menjaga ajaran Islam yang rahmatan lil ‘alamin. Dalam pandangannya, GP Ansor harus menjadi garda terdepan dalam menjaga keseimbangan antara kemajuan zaman dan kelestarian nilai-nilai Islam yang moderat.

Syarif mengatakan bahwa GP Ansor Maluku Utara akan memiliki Platform gerakan BISA yang dimiliki GP Ansor Maluku Utara mencakup empat bidang utama, yaitu Bisnis Ekonomi, Inovasi dan Teknologi, Sumber Daya Manusia, serta Anak Muda. Gerakan ini dirancang untuk menjawab tantangan-tantangan yang dihadapi oleh Maluku Utara saat ini, dengan pendekatan yang kontekstual dan relevan. Melalui platform ini, GP Ansor berupaya memberdayakan masyarakat, meningkatkan potensi anak muda, dan mendorong perkembangan ekonomi serta teknologi di wilayah Maluku Utara.

Di setiap langkah karir organisasi, Syarif Abdullah tak jarang menghadapi tantangan yang cukup berat. Namun, ia selalu berhasil menghadapinya dengan bijak. Tantangan dalam memimpin organisasi yang sangat beragam dan memiliki banyak kepentingan sering kali menjadi ujian. Namun, Syarif memandang perbedaan sebagai kekuatan dan peluang untuk lebih menyatukan anggota organisasi. Dengan pendekatan inklusif dan komunikasi yang baik, ia mampu menjaga kerukunan dan memperkuat ikatan antara sesama anggota, mengatasi konflik yang muncul dengan cara yang elegan dan penuh hikmah.

Sebagai seorang pemimpin muda, Syarif Abdullah telah banyak memberikan inspirasi kepada generasi muda di Maluku Utara. Kepemimpinan yang penuh dedikasi dan integritasnya menjadikan dirinya panutan bagi banyak orang, terutama dalam hal bagaimana mengelola organisasi dan memberi kontribusi positif bagi masyarakat. Banyak pemuda di Ternate dan sekitarnya yang terinspirasi untuk berperan aktif dalam kegiatan sosial dan kebudayaan berkat dorongan dan motivasi dari Syarif Abdullah.

Syarif Abdullah adalah sosok yang sangat pantas untuk memimpin PW GP Ansor Malut. Dengan pengalaman yang luas dalam berbagai organisasi, visi yang jelas, dan kemampuan untuk menghadapi tantangan, ia siap membawa GP Ansor Malut menuju kemajuan yang lebih besar. Melalui dedikasinya, Syarif Abdullah bertekad untuk memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan pemuda dan masyarakat Maluku Utara, dengan tetap menjaga nilai-nilai keagamaan, kebersamaan, dan kesetiaan pada NKRI. Sebagai calon ketua, ia memiliki semua yang diperlukan untuk menjadi pemimpin yang efektif dan inspiratif. (Red/tim)


Share:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com